Selamat Datang.,

Selamat Datang di Blog Singgih_nurseto, come and join.....!!!!

Rabu, 10 Maret 2010

Auman Singa-Singa Muda Dari Kota Beras

Auman Singa-Singa Muda Dari Kota Beras

Pelita Jaya berdiri pada tahun 1986. Pada awal berdiri Pelita bermarkas di Jakarta. Dan menggunakan stadion Lebak Bulus, Jakarta untuk memainkan laga-laga kandang mereka. Tahun pertama terjun ke kompetisi Galatama musim 1986/1987 Pelita Jaya langsung menjadi runner-up. Prestasi tersebut diulangi lagi setahun kemudian. Pada tahun 1987 sampai 1989 atau Pelita Jaya mampu menjadi runner-up Piala Liga. The Young Guns kalah di final dari Kramayudha Tiga Berlian dalam tiga tahun berturut-turut. Pelita Jaya mampu menjadi juara Galatama dua musim berturut-turut yaitu musim 1988/1989 dan tahun 1990. Pada tahun1990 Pelita berhasil masuk babak penyisihan grup kejuaraan Asian Club Championship sebagai wakil dari Indonesia. Tahun berikutnya berhasil kembali ikut serta dalam Asian Club Championship kembali dengan peningkatan prestasi menjadi juara 3. Dengan diperkuat sejumlah bintang lokal seperti: Bambang Nurdiansyah, Rully Neere, Alexander Saununu, Eli Idris dan Frans Sinarta W. Musim terakhir Galatama pada 1993/1994 sebelum dilebur bersama Perserikatan menjadi Liga Indonesia Pelita Jaya berhasil menjuarainya kembali. Dan The Young Guns berhasil kembali menjadi Juara 3 dalam kompetisi Asian Club Championship. Pada era awal 90-an Pelita berhasil mendatangkan Mario Kempes, Roger Milla dan Maboang Kessack. Mario Kempes adalah pahlawan Aregntina ketika berhasil mengantar Tim Tango menjadi juara World Cup ’78 di kandang mereka sendiri. Sedangkan Roger Milla dan Maboang Kessack adalah pemain sepak bola handal asal Kamerun. Roger Milla yang memperkuat Pelita Jaya dari 1994 – 1996 adalah pemain dari Kamerun yang telah berlaga di tiga Piala Dunia tahun 1982, 1990 dan 1994. Dan telah mencetak 5 gol dalam 3 Piala Dunia. Ia berhasil mengantar Kamerun menembus perempat final sebelum dikalahkan oleh Inggris di World Cup ’90. Setelahs sebelumnya sempat mengalahkan Argentina, Rumania dan Kolombia. Empat tahun kemudian Milla berhasil kembali ikut serta di Piala Dunia sebagai pemain tertua yang tampil, 42 tahun 39 hari dan sanggup mencetak gol ketika melawan Rusia.
Julukan The Young Guns berasal dari Pelita Jaya kebanyakan diperkuat pemain muda berbakat. Pada era 90-an seperti: Bima Sakti, Ansyari Lubis, Kurniawan Dwi Yulianto, Gusnaedi Adang, Aples Tecuari, Eko Purjianto, Kurnia Sandy, Listiyanto Raharjo, I Made Pasek Wijaya dan Indriyanto Nugroho. Pada saat ini pemain muda yang ada di Pelita Jaya antara lain: Dian Agus Prasetyo, Yohan Ibo, Jajang Mulyana, Ardan Aras dan Egi Melgiansyah.
Karena selalu berpindah-pindah home base. Pelita Jaya tidak mempunyai suporer fanatik. Awal berdiri mereka bermarkas di Jakarta lalu pindah ke Solo. Di Solo mereka di dukung oleh Pasoepati. Nama mereka pun berganti menjadi Pelita Jaya Solo. Setelah itu The Young Guns pindah kandang ke Cilegon. Nama mereka menjadi Pelita Krakatau Steel (Pelita KS). Tahun 2007 Pelita Jaya pindah ke Purwakarta. The Young Guns pun kembali berganti nama menjadi Pelita Jaya Purwakarta. Di Purwakarta mereka bermain di Stadion Purnawarman. Mereka juga didukung oleh supporter Garda Purwa. Pada tahun 2007 di ajang Copa Indonesia, The Young Guns berhasil menjadi juara 4. Mereka dikalahkan oleh Persija Jakarta 1 – 2 pada perebutan juara 3. Musim 2008/2009 mereka lolos ke Indonesia Super League karena stadion Purnawarman tidak memenuhi verifikasi yang ditentukan BLI maka The Young Guns pindah ke Stadion Si Jalak Harupat, Bandung. Dan berganti nama menjadi Pelita Jaya Jawa Barat. Musim ISL kedua Pelita kembali pindah kandang ke Karawang. Mereka menempati stadion Singaperbangsa. Pelita Jaya Karawang adalah nama barunya. Di sana mereka mempnyai kelompok suporter fanatik yaitu Pelitamania. Namun kandang baru ini sepertinya belum memberikan tuahnya. Karena sampai saat ini Pelita Jaya Karawang masih berada di papan bawah klasemen.
Diharapkan kedepannya nanti klub yang keuangannya didukung oleh perusahaan Bakrie Group ini tidak pindah-pindah kandang lagi sehingga dapat mempunyai suporter fanatik yang besar seiring meningkatnya prestasi Pelita Jaya Karawang. Young Guns, Young Guns, Young Guns.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar